Shiny Grey Star

Minggu, 29 Desember 2013

Siantan

SIANTAN
Ixora stricta Roxb.
(Long chuan hua)

Famili: Rubiaceace

Sinonim: Ixora chinnenis Lam.

Nama Daerah:-

Uaraian Tanaman
Biasanya ditanam sebagai tanaman hias dan dipakai untuk bunga sembahnyang agama Budha. Tanaman perdu tegak ini tingginya sekitar 1 - 2,5 m, berbatang coklat kehitaman, banyak bercabang, cabang muda berwarna coklat kemerah-merahan. Daun tunggal letak berhadapan-bersilang, tangkai daun sangat pendek, bulat telur sungsang sampai joorong, tepi rata warna daun hijau tua, daun muda di ujung tangakai berwarna merah kecoklatan, permukaan daun mengkilat, bagian ujung dan pangkal daun meruncing, panjang 6 -13 cm. lebar 3 - 4 cm. Bunga berupa bunga majemuk berbentuk malai rata, warna oranye, tumbuh di ujung tangkai. Buah bulat, penampang 7 -8 mm, merah ungu.

Sifat kimiawi dan Efek Farmakologis
Manis, sejuk, hypotensive, mengecilkan bekuan darah (reduce hematoma), menghilangkan sakit (analgesic).
Kandungan Kimia: -

Bagian yang Dipakai
Bunga, akar, tangkai dan daun.
Kegunaan
  • Bunga: Haid tidak tertatur, tidak datang haid (amennorrhea), hipertensi.
      • Pemakaian: 10 -15 gr, rebus, minum.
  • Akar: TBC Paru, batuk dan batuk darah.
      • Pemakaian: 30 - 60 gr, rebus, minum.
  • Tangkai dan Daun: Luka tertpukul, badan ngilu-ngilu, terkilir, koreng.
Cara Pemakaian
TBC Paru disertai batuk dan batuk darah: 30 -60 gr, akar siantan = 10 gr Gancao direbus selama 3 jam, untuk 1 kali minum.
Atau 30 - 60 gr akar siantan ditambah 60 gr daging sapi tanpa lemak, dibuat soup.




Terimakasih atas kunjungan Anda, semoga bermanfaat ... :)



Sumber :
tanaman berkasiat obat indonesia
(prof. DR. H.M. HEMBING WIJAYAKUSUMA, Ph. D)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar